Hikmah Pagi: Etika Menghargai Pendapat Orang Lain

Hikmah Pagi: Etika Menghargai Pendapat Orang Lain



Hadits dari Ka’ab bin Malik, dari ayahnya, Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

« مَنْ طَلَبَ الْعِلْمَ لِيُجَارِىَ بِهِ الْعُلَمَاءَ أَوْ لِيُمَارِىَ بِهِ السُّفَهَاءَ أَوْ يَصْرِفَ بِهِ وُجُوهَ النَّاسِ إِلَيْهِ أَدْخَلَهُ اللهُ النَّارَ »
“Barangsiapa yang menuntut ilmu karena hendak mendebat para ‘ulama, atau berbangga-bangga di hadapan orang-orang bodoh, atau ingin perhatian orang tertuju pada dirinya, maka Allah akan masukkannya ke dalam neraka.” (HR. Tirmidzi No. 2654)

أَحَبٌّ الدِّيْنِ إِلىَ اللهِ الحَنِيْفِيَّةُ السَّمْحَة  
Agama yang paling dicintai di sisi Allah adalah agama yang berorientasi pada semangat  mencari kebenaran secara toleran. (HR. Imam Bukhari dan Ahmad No. 2108)
Jadi menghargai pendapat dengan toleran bukan menyudutkan apalagi memusuhi. Semoga Allah menjaga semangat belajar dan keistiqomaan kita dalam mencari setitik ilmu Allah Aamien.

Al-Faqir Ila Allah ZA.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Adbox

@templatesyard